Ciri-Ciri Kita Kena Kolesterol Dan Cara Mengobatinya Dengan Benar
Kadar kolesterol tinggi mampu menjadikan berbagai gangguan kesehatan. Salah satunya adalah penyakit jantung. Sehingga penting untuk mengetahui ciri kita kena kolesterol semoga terhindar dari risiko penyakit berbahaya.
Meski begitu, kolesterol sendiri ialah senyawa yang sangat penting bagi tubuh. Kolesterol ini berupa senyawa lemak yang ada di dalam darah yang fungsinya untuk memproduksi sejumlah hormon, sel-sel sehat, serta vitamin D. Akan namun apabila kadarnya terlalu tinggi, maka tertimbun sebagai plak di pembuluh arteri dan menghalangi aliran darah.
Kolesterol tinggi disebabkan oleh banyak aspek. Diantaranya yaitu aspek keturunan, pola hidup, maupun sebab asupan tinggi kolesterol dan terjadinya kesalahan metabolisme. Seringkali kolesterol tinggi disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, mirip pola makan yang tidak sehat, kurang gerak atai berolahraga, dan obesitas.
Gejala kolesterol tinggi lazimnya tidak disadari oleh seseorang. Namun ada beberapa ciri kita kena kolesterol yang dapat menjadi indikasi bahwa kadar kolesterol dalam tubuh sedang tinggi.
Baca Juga : Diabetes Bisa Sebabkan Stroke? Ini Jawabannya
Gejala Kadar Kolesterol Tinggi
Ciri-ciri kita kena kolesterol biasaya tidak terlihat terang. Untuk mengetahuinya maka harus dijalankan pengecekan secara terjadwal ke dokter agar mampu diketahui bahwa kondisi tubuh dalam keadaan prima. Namun ada beberapa ciri-ciri yang mampu menjadi indikasi kadar kolesterol tinggi. Berikut penjelasannya.
1. Sakit Kepala

Sakit kepala mampu menjadi indikasi adanya beberapa penyakit dengan risiko berbahaya. Salah satunya ialah kolesterol tinggi. Gejala sakit kepala yang sering muncul dialami oleh orang-orang dengan kadar kolesterol tinggi yaitu sakit di bab belakang kepala. Kemunculan sakit kepala ini tiba ketika terjadi serangan kolesterol. Akan terasa berat dan cukup mengganggu kenyamanan beraktivitas. Gejala sakit kepala akan membaik dengan sendirinya sesudah serangan kolesterol mereda.
2. Nyeri Dada
Ciri kita kena kolesterol berikutnya adalah rasa nyeri di dada. Gejala ini akan terasa di dada bagian depan. Biasanya tanda-tanda ini timbul bersama-sama dengan nyeri di bagian lengan. Rasa nyeri akan begitu menyiksa jika serangan kolesterol tinggi disertai dengan depresi berlebihan atau perasaan stress.
3. Gangguan Sistem Pencernaan

Selain kedua hal di atas, kolesterol tinggi juga mampu menjadikan gangguan pada tata cara pencernaan. Kadar kolesterol tinggi mampu menimbulkan ketidakseimbangan empedu, yang lalu menjadikan munculnya watu empedu. Penyakit batu empedu hampir sebagian besar disebabkan oleh kadar kolesterol tinggi.
4. Luka Kekuningan pada Kulit
Ciri-ciri kolesterol tinggi yang disebabkan oleh faktor keturunan dapat ditandai juga dengan hadirnya luka kekuningan pada kulit. Xanthoma ialah luka yang khas yang mampu tumbuh sebesar kepala peniti sampai sebesar buah anggur diakibatkan oleh pertumbuhan lemak di bagian bawah jaringan kulit.
Xanthoma mampu berkembang di beberapa bagian badan. Antara lain tangan, siku, lutut, kaki, pantat dan lain sebagainya.
Xanthoma mempunyai tampilan berupa benjolan datar di bawah kulit dan warnanya kuning/oranye. Saat disentuh Xanthoma terasa lembut, tidak mengakibatkan rasa sakit maupun menyebabkan gatal.
Gejala Xanthoma cuma timbul pada orang-orang dengan kadar kolesterol tinggi balasan faktor keturunan. Sebaliknya, tanda-tanda ini tidak timbul pada penderita kolesterol tinggi balasan pola hidup tidak sehat atau alasannya adalah aspek usia.
5. Impotensi
Ciri-ciri lain yang mampu menjadi indikasi kolesterol tinggi yaitu impotensi atau lemah syahwat. Impotensi lazimnya menyerang laki-laki yang mempunyai kadar kolesterol tinggi. Hal ini dikarenakan penyumbatan pembuluh darah arteri yang disebabkan oleh kolesterol, sehingga terjadi impotensi pada pria.
6. Lingkaran Putih di Kornea Mata
Gejala kolesterol tinggi juga dapay dilihat di bab mata. Biasanya akan muncul lingkaran putih di kornea mata, atau bentuknya setengah bundar. Gejala ini terkadang bisa timbul pada penderita usia di bawah 30 tahun maupun di atas 50 tahun, melansir buku Care Your Self Kolesterol (2008) oleh dr. Sri Nilawati, SpKO dkk.
Meski begitu bukan bermakna ciri ini mampu dijadikan sebagai patokan utama bahwa kadar kolesterol sedang naik atau tinggi. Hanya saja untuk berjaga-jaga, seharusnya secepatnya kerjakan investigasi kolesterol sesudah mendapati tanda-tanda ini.
7. Bercak Kuning di Bawah Kelopak Mata
Masih pada area mata, tanda-tanda kolesterol tinggi mampu dilihat dari adanya bercak kuning di bawah kelopak mata atau disebut juga dengan xanthelasma. Gejala ini dapat tampakpada orang-orang berusia di bawah 30 tahun. Selain dapat menjadi indikasi kolesterol tinggi, akan tetapi gejala ini juga bergotong-royong mampu muncul pada orang sehat. Oleh alasannya itu kalau menemukan gejala ini, dianjurkan untuk secepatnya melakukan pemeriksaan kolesterol.
Baca Juga : 14 Aktivitas yang Dapat Membuang Kalori Secara Cuma-Cuma
Bahaya Kolesterol Tinggi
Kadar kolesterol tinggi dalam darah tidak bisa disepelekan begitu saja. Karena kolesterol mampu menyumbat peredaran darah arteri jika kadarnya berlebihan. Kolesterol dalam tubuh manusia terdapat 2 jenis, adalah HDL dan LDL. HDL atau High Density Lipoprotein merupakan kolesterol baik, sedang LDL atau Low Density Lipoprotein merupakan kolesterol jahat.
Fungsi LDL sendiri yakni untuk memuat kolesterol dari organ hati ke bagian tubuh lainnya yang membutuhkan. Namun kadarnya mesti normal, kalau berlebihan maka akan terjadi pengendapan di dinding arteri. Pengendapan inilah yang kemudian memicu berbagai gejala hingga kesudahannya mengakibatkan penyakit berbahaya. Kadar kolesterol pada darah dapat dicek lewat investigasi darah di rumah sakit.
Lantas apa yang terjadi bila penanganan kolesterol tinggi tidak secepatnya dijalankan? Maka seseorang akan mengalami komplikasi seperti serangan jantung, stroke dan angina. Tidak sedikit yang terlambat mengenali kadar kolesterol tinggi karena memang tidak ada gejala yang terperinci di awal. Maka dari itu lakukan investigasi secara rutin dan menerapkan pola hidup sehat.
Tidak melulu karena aspek keturunan dan usia, kolesterol bisa saja muncul pada orang-orang dengan gaya hidup yang tidak sehat. Maka mulai detik ini mulai terapkan beberapa pencegahan kolesterol tinggi. Diantaranya yakni dengan mengendalikan berat badan. Meskipun benar orang gemuk tidak seluruhnya mempunyai kolesterol tinggi, namun tak mampu disangkal bahwa obesitas atau kelebihan berat badan mampu menjadi pemicu hadirnya aneka macam penyakit, terutama kolesterol tinggi.
Selain itu mulai terapkan pola hidup sehat dengan menghemat konsumsi makanan yang mengandung banyak lemak. Perbanyak makan sayuran. Mulai rajin berolahraga atau setidaknya tubuh harus aktif bergerak. Dan yang paling penting yakni mempertahankan kesehatan badan.
Baca Juga : 7 Tips Hilangkan Stres dengan Mudah
Obat untuk Menurunkan Kolesterol

Dokter lazimnya akan memberikan resep obat-obatan pada pasien yang yang kadar kolesterolnya tidak kunjung turun sesudah melaksanakan pergeseran pola hidup. Obat-obatan ini harus dengan resep dan usulan dokter, tidak mampu asal-asalan dikonsumsi. Adapun macam-macam obat tersebut antara lain:
- Statin = mengembangkan HDL, menurunkan trigliserida.
- Niacin = efektif untuk menurunkan LDL dan mampu menaikkan kolesterol baik HDL.
- Resin / bile acid resin = senyawanya dapat menempel pada cairan empedu, untuk menolong pembuangan kolesterol dari dalam badan.
Jangan lupa untuk ikuti pertumbuhan situs web kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram TrikMerawat.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.
Komentar
Posting Komentar